Minuman bervitamin saat ini sangat marak diperjualbelikan secara bebas di pasaran. Iklan dari minuman bervitamin pun hanya menampilkan semua yang baik-baik tentang produk mereka. Iklan dari produk minuman bervitamin ini pun diperbolehkan untuk disiarkan di jam berapapun sehingga semua kalangan masyarakat pasti pernah melihat iklan produk tersebut. Namun tahukah anda, bahwa sebenarnya minuman bervitamin tidak sepenuhnya baik bagi kesehatan.

Menurut ahli nutrisi dari Center for Science in the Public Interest Washington, sebenarnya minuman bervitamin tidak sepenuhnya baik bagi kesehatan karena berbagai alasan. Iklan dari minuman bervitamin sering menggunakan kata-kata seperti meningkatkan konsentrasi, fokus, fresh dan sejenisnya. Namun sampai saat ini tidak ada dasar bukti ilmiah yang dapat membuktikan manfaat produk mereka.

Tahukah anda? Minuman bervitamin cenderung mengandung gula. Jenis gula yang digunakan dapat beragam-ragam namun hal tersebut tentunya tidak baik jika dikonsumsi terutama bagi mereka yang menderita diabetes. Salah satu jenis gula yang sering digunakan dalam minuman bervitamin adalah fruktosa. Konsumsi fruktosa dapat meningkatkan kolesterol darah, trigliserid, tekanan darah, resistensi insulin, hingga risiko penyakit lemak hati.

Penelitian lain juga mengungkapkan bahwa minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, kerusakan gigi, dan masalah kesehatan lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya pertimbangkan kembali jika anda hendak berpikir untuk mengkonsumsi minuman bervitamin secara rutin. Akan lebih baik jika anda mengkonsumsi buah-buahan untuk mendapatkan asupan vitamin yang anda inginkan, hal tersebut akan jauh lebih aman bagi kesehatan anda.